PEMANFAATAN LIMBAH IKAN DI WILAYAH PAMEKASAN SEBAGAI ALTERNATIF TAMBAHAN GIZI TERHADAP MAKANAN KUCING
DOI:
https://doi.org/10.59134/sinergi.v6i1.650Keywords:
Limbah ikan dan Pakan alternatifAbstract
Capaian pengelolaan limbah ikan sisa kuliner rujak kelang sebagai sumber makanan kucing merupakan inovasi yang menarik dalam upaya mendaur ulang limbah makanan untuk kegunaan yang bermanfaat.
Proses ini dimulai dengan pengumpulan limbah ikan sisa kuliner rujak kelang dari restoran atau tempat yang memproduksi makanan tersebut. Limbah tersebut kemudian diolah secara tepat sehingga dapat dijadikan pakan yang sesuai dengan kebutuhan nutrisi kucing. Melalui pemrosesan yang hati-hati dan penggunaan teknologi terkini, limbah ikan tersebut diubah menjadi sumber asupan makanan yang berkualitas untuk kucing. Hasil dari pengelolaan limbah ini telah terbukti memberikan hasil yang memuaskan, baik dari segi nutrisi maupun penerimaan kucing terhadap makanan tersebut. Selain memberikan manfaat bagi kucing dengan memberikan alternatif pakan yang bernutrisi, inisiatif ini juga memiliki potensi untuk diteruskan oleh masyarakat lebih luas. Melalui edukasi dan pelatihan, teknik pengelolaan limbah makanan seperti ini dapat disebarkan dan diterapkan oleh masyarakat dalam usaha mendukung upaya daur ulang limbah serta pengurangan limbah makanan secara keseluruhan. Dengan demikian, pengelolaan limbah ikan sisa kuliner rujak kelang sebagai sumber makanan kucing telah membawa dampak positif yang berpotensi untuk diterapkan dan diteruskan oleh masyarakat dalam upaya menjaga lingkungan dan memberikan solusi kreatif terhadap masalah limbah makanan